Newsjabar.com – Ketika ruku dalam sholat, terdapat tiga macam doa yang dibaca selain membaca subhana rabbiyal adhim.
Nabi Muhammad SAW biasa membaca tasbih, atau juga senantiasa membaca doa pada saat melaksanakan ruku.
Adapun ruku merupakan rukun dalam mendirikan sholat, adapun tata cara serta doa ruku Nabi Muhammad SAW dalam sholat, telah diriwayatkan dalam hadits.
Dalam sebuah hadits dijelaskan bahwa tata cara serta doa ruku Nabi Muhammad SAW dalam Sholat, beliau meletakan kedua telapak tangannya pada kedua lututnya.
Dikutip newsjabar.com dari Buku Sifat Shalat Nabi terbitan GEMA INSANI tanggal, 11 Juni 2023, berikut hadits riwayat Saad bin Abi Waqqas.
Abdullah mengatakan bahwa, Rasulullah mengajarkan kepada kami tentang sholat, kemudian beliau berdiri, bertakbir, dan mengangkat kedua tangannya.
Kemudian beliau melakukan ruku, menggenggam antara kedua tangannya, dan meletakannya diantara kedua lututnya.
Nabi Muhammad SAW juga bersabda, jika engkau ruku, letakanlah kedua tanganmu di atas lututmu, kemudian renggangkanlah jari-jarimu.
Lantas beliau menambahkan, lalu berdiamlah sampai setiap anggota tubuhmu menempati posisinya masing-masing.
Berikut ini adalah doa ketika ruku sebagaimana yang dicontohkan oleh Nabi Muhammad Shallallahu ‘Alaihi Wasallam.
Pertama, dari Huzaifah bin Al Yaman ra, Bahwa ia pernah sholat bersama Nabi SAW, maka ketika ruku beliau membaca:
Artinya: Maha suci Rabbku yang Maha Agung, dibaca tiga kali.
Kedua, Dari Aisyah ra, ia berkata, Nabi Muhammad SAW biasa membaca doa dalam ruku dan sujudnya dengan bacaan:
سُبْحَانَكَ اللَّهُمَّ رَبَّنَا وَبِحَمْدِكَ اللَّهُمَّ اغْفِرْ لِي
Artinya: Maha suci Engkau wahai Rabb kami, segala pujian bagiMu. Ya Allah, ampunilah aku. (HR. Al Bukhari no. 794 dan Muslim no. 484).
Ketiga, bacaan ruku ini diriwayatkan oleh Imam Muslim, berikut bacannya:
سُبُّوحٌ قُدُّوسٌ رَبُّ الْمَلاَئِكَةِ وَالرُّوحِ
Artinya: Maha Suci Engkau dan Maha Qudus Tuhan para malaikat dan ruh. (HR. Muslim).
Rasulullah SAW melarang membaca Al Quran saat ruku dan sujud, sesungguhnya Rasululah SAW bersabda, ketahuilah sesungguhnya aku dilarang membaca Al Quran saat ruku atau sujud.
Dalam ruku hendaklah kalian mengagungkan Tuhan Yang Mahaperkasa, sedangkan dalam sujud hendaknya kalian bersungnguh-sungguh dalam berdoa, sebab doa di saat sujud patut dikabulkan.